Ibu Negara Yang Anggun Dengan Plihan Batik Dan Kebaya Klasik

Pada 27 Oktober 2014 lalu, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla resmi melantik anggota dari Kabinet Kerja yang berjumlah 34 menteri di Istana Negara, Jakarta Pusat.  Atas instruksi presiden ke-7, kali ini seluruh menteri mengenakan batik pada saat pelantikan, tidak terkecuali Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Ia tampil mengenakan batik yang dipadu kebaya kartini berwarna hijau toska.

Ini adalah kali kedua Ibu Negara tampil di hadapan publik dengan mengenakan kebaya, sejak menyandang predikat sebagai Ibu Negara. Penampilannya yang klasik dan sangat kental dengan budaya tradisional pun mendapat pujian dari desainer Era Soekamto.

Menurut wanita yang berkiprah di industri kreatif sejak tahun 1996 ini, Iriana merupakan salah satu wanita yang cukup paham akan kebaya tradisional. "Saya lihat, beliau sangat mengerti tentang sejarah kebaya dan tidak lupa akan pakem-pakemnya," jelas Era.

Batik Klasik Iriana

Lebih lanjut, anggota Ikatan Perancang Mode Indonesia ini mengatakan bahwa pakem-pakem yang ada dalam kebaya kartini adalah tidak menggunakan renda, berbahan katun dan biasanya bermotif bunga-bunga. Meskipun dalam kebaya yang dikenakan Iriana tidak bermotif bunga melainkan jumputan, siluet asli dari kebaya klasik tetap menonjol. 

Desainer yang telah menggelar lebih dari 200 peragaan busana ini juga menegaskan, kebaya merupakan sesuatu yang klasik jadi sebaiknya jangan menghilangkan jati diri dan ciri khasnya saat dikenakan.

sumber : detik.com

Subscribe to receive free email updates: